Intip! 5 Penyebab Ejakulasi Dini pada Pria yang Wajib Ditangani

Ejakulasi dini (ED) bukanlah masalah yang harus Anda abaikan. Kondisi ini bisa berdampak pada kualitas hidup dan hubungan dengan pasangan seksual.

Dengan mengetahui penyebab-penyebabnya, Anda dapat mengambil langkah untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Ingat, masalah seksual dapat teratasi, dan dengan penanganan yang tepat, Anda bisa kembali menikmati kehidupan seksual yang sehat dan memuaskan.

Meski sering mereka anggap sepele, ED perlu mendapatkan perhatian dan penanganan serius. Berikut adalah 5 penyebab utama ED yang wajib Anda ketahui dan tangani.

1. Faktor Psikologis

Stres, kecemasan, dan depresi merupakan faktor psikologis utama yang dapat memicu ED.

Pria yang merasa tertekan, cemas saat berhubungan seksual, atau mengalami tekanan emosional dari kehidupan sehari-hari sering kali tidak mampu mengontrol ejakulasi dengan baik.

Masalah seperti rasa takut akan performa seksual yang buruk atau trauma seksual masa lalu juga dapat memperburuk kondisi ini.

Penanganannya dengan konseling, terapi psikologis, dan latihan relaksasi dapat membantu mengurangi kecemasan dan stres yang memengaruhi kemampuan kontrol ejakulasi.

2. Gangguan Hormon

Ketidakseimbangan hormon, terutama hormon serotonin yang mengatur suasana hati dan dorongan seksual, dapat menjadi penyebab ED.

Serotonin yang rendah dalam tubuh dapat memicu respons seksual yang lebih cepat dan tidak terkendali.

Selain itu, hormon testosteron yang rendah juga dapat memengaruhi kualitas kehidupan seksual pria.

Penanganannya dengan konsultasi dengan dokter ahli andrologi atau spesialis hormon atau ahli urologi dapat membantu dalam pemeriksaan hormon dan, jika perlu, terapi hormon.

3. Kurangnya Pengalaman atau Frekuensi Hubungan Seksual

Pria yang memiliki sedikit pengalaman dalam aktivitas seksual atau yang jarang berhubungan intim sering kali lebih cepat mengalami ejakulasi.

Kurangnya latihan dalam mengendalikan rangsangan seksual membuat pria lebih sulit mengontrol waktu ejakulasi.

Penanganannya dengan latihan dan pengalaman seksual yang lebih teratur serta komunikasi yang baik dengan pasangan seksual dapat membantu dalam mengendalikan respons seksual.

4. Sensitivitas Berlebihan pada Penis

Beberapa pria memiliki tingkat sensitivitas yang lebih tinggi pada area penis, terutama di bagian kepala penis (glans).

Sensitivitas yang berlebihan ini dapat menyebabkan ejakulasi lebih cepat saat terjadi kontak atau rangsangan seksual.

Penangaannya dengan penggunaan krim atau gel desensitisasi dapat membantu mengurangi sensitivitas pada penis, sementara teknik-teknik seksual seperti metode start stop juga bisa membantu memperpanjang durasi hubungan intim.

5. Kondisi Kesehatan Fisik

Beberapa kondisi medis tertentu, seperti prostatitis (radang prostat), gangguan tiroid, atau diabetes (kencing manis), dapat memengaruhi fungsi seksual pria dan menjadi penyebab ED.

Infeksi atau peradangan pada saluran kemih juga bisa memperburuk kondisi ini. Selain itu, penggunaan obat-obatan tertentu yang memengaruhi sistem saraf dan sirkulasi darah juga dapat memicu masalah ejakulasi.

Penanganannya dengan memastikan kesehatan fisik yang optimal dengan memeriksakan diri ke dokter ahli andrologi sangat penting.

Diagnosis dan perawatan yang tepat untuk kondisi medis tertentu bisa membantu mengatasi ED.

Solusi Tepat Atasi Ejakulasi Dini (ED) di Klinik Apollo

Mengalami ED bisa sangat mengganggu kepercayaan diri dan keharmonisan hubungan seksual. Penyebab ED yang wajib tertangani bisa bervariasi, faktor psikologis hingga masalah kesehatan fisik.

Klinik Apollo Jakarta hadir dengan penanganan medis profesional untuk membantu Anda mengatasi masalah ini secara efektif.

Dengan teknologi terkini dan dokter ahli andrologi berpengalaman, kami memberikan solusi terbaik agar Anda kembali menikmati kehidupan seksual yang memuaskan.

Informasi Selengkapnya Baca Disini:

https://klinikapollo.net/intip-5-penyebab-ejakulasi-dini-pada-pria-yang-wajib-ditangani/