Inilah Faktor Penyebab Klamidia Pada Pria dan Wanita

Apollo Info - Klamidia merupakan salah satu penyakit menular seksual yang umum terjadi pada pria dan wanita. Penyebab penyakit klamidia dipicu oleh faktor-faktor tertentu yang dapat mempengaruhi kedua jenis kelamin secara berbeda.

Pada pria, faktor-faktor seperti perilaku seksual yang berisiko tinggi, seperti hubungan seks tanpa kondom atau memiliki banyak pasangan seksual, dapat meningkatkan risiko terkena klamidia.

Sementara itu, pada wanita, faktor-faktor seperti kebersihan genital yang kurang optimal atau rendahnya kekebalan tubuh juga dapat memainkan peran penting dalam menyebabkan infeksi klamidia.

Jadi, dengan memahami faktor-faktor yang berkontribusi pada penyebaran klamidia, maka dapat membantu dalam upaya pencegahan dan pengendalian penyakit ini.

Pemicu Seseorang Terinfeksi Klamidia

Ilustrasi Faktor Penyebab Klamidia Pada Pria dan Wanita
Ilustrasi Faktor Penyebab Klamidia Pada Pria dan Wanita (Sumber gambar: canva.com)

Pemicu seseorang terinfeksi klamidia umumnya terkait dengan perilaku seksual yang meningkatkan risiko paparan terhadap bakteri Chlamydia trachomatis, penyebab klamidia.

Berikut ada beberapa faktor penyebab infeksi klamidia pada pria dan wanita.

1. Hubungan Seksual Tanpa Pengaman

Aktivitas seksual tanpa penggunaan kondom atau penggunaan kondom yang tidak benar meningkatkan risiko terinfeksi klamidia. Hal ini berlaku baik untuk hubungan seksual vaginal, anal, maupun oral.

2. Pasangan Seksual yang Terinfeksi

Berhubungan seksual dengan seseorang yang telah terinfeksi klamidia secara signifikan meningkatkan risiko terjangkit infeksi ini.

Kadang-kadang, pasangan yang terinfeksi tidak menunjukkan gejala, sehingga seseorang mungkin tidak menyadari bahwa mereka terpapar.

3. Banyak Pasangan Seksual

Memiliki banyak pasangan seksual dalam rentang waktu yang singkat meningkatkan kemungkinan terinfeksi klamidia, terutama jika hubungan tersebut tidak dilindungi dengan kondom.

4. Praktik Seks Anal dan Oral

Hubungan seksual anal atau oral juga dapat menyebarkan klamidia, meskipun risikonya mungkin sedikit lebih rendah daripada hubungan seksual vaginal.

5. Tidak Memeriksakan Diri Secara Teratur

Orang yang jarang atau tidak pernah memeriksakan diri untuk infeksi menular seksual seperti klamidia memiliki risiko lebih tinggi terinfeksi tanpa menyadarinya.

6. Usia Muda

Orang yang lebih muda, terutama remaja dan dewasa muda, cenderung memiliki tingkat aktivitas seksual yang lebih tinggi dan mungkin kurang berpengalaman dalam penggunaan kondom, sehingga meningkatkan risiko terinfeksi klamidia.

Baca Juga: Perhatikan! Gejala Klamidia Pada Pria dan Wanita

Dengan memahami faktor-faktor risiko ini, maka dapat membantu kalian mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat, dan melakukan pemeriksaan kesehatan rutin untuk infeksi menular seksual.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gejala Penyakit Sipilis yang Dirasakan Pria dan Wanita

Gambar
Apollo Info - Sipilis adalah penyakit menular seksual (PMS) yang paling umum di dunia, penyakit ini disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum . Sipilis dapat menyerang pria dan wanita, dan gejalanya bisa berbeda pada setiap orang. Meskipun gejalanya berbeda pada pria dan wanita, tapi pengobatan awalnya biasanya sama saja. Pengobatan awal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya komplikasi jangka panjang dan meminimalisir penularannya. Oleh karena itu, jika Anda masih awam dengan penyakit yang satu ini, sebaiknya pahami gejala-gejala yang timbul akibat sipilis, agar Anda bisa lebih waspada. Gejala Sipilis Pada Pria Ilustrasi Gejala Sipilis Pada Pria (Sumber gambar: canva.com ) Sifilis pada pria dapat menunjukkan berbagai gejala, dan beberapa di antaranya mungkin tidak terlihat jelas. Berikut adalah beberapa gejala umum sifilis pada pria: Luka tanpa rasa sakit ( chancre ): Luka ini biasanya muncul 3-9 minggu setelah terpapar bakteri. Luka biasanya tunggal, bulat, dan keras, dengan perm
Baca selengkapnya

Gonore: Definisi, Penyebab dan Gejala

Gambar
Apollo Info - Gonore , juga dikenal sebagai kencing nanah, adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae . Penyakit menular yang satu ini adalah yang paling umum di dunia, dan sering terjadi dialami oleh pria maupun wanita. Penyakit gonore diakibatkan karena adanya infeksi pada saluran reproduksi. Gejalanya juga bisa bervariasi dan tergantung pada lokasi infeksi.  Untuk mendeteksi penyakit ini, diperlukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Karena beberapa dari tingkatan penyakit, gonore bisa ditangani melalui metode pengobatan yang berbeda. Nah, untuk penjelasan lengkapnya, kalian bisa simak artikel di bawah ini. Penyebab dan Gejala Gonore Ilustrasi Gonore: Definisi, Penyebab dan Gejala (Sumber gambar: canva.com ) Banyak kasus penularan gonore yang penderita tidak mengetahui apa yang menyebabkannya, dan bagaimana gejalanya. Gonore adalah penyakit yang mudah menular melalui hubungan seksual, dan penyakit ini tergolong berbahaya apabila tidak
Baca selengkapnya

Klamidia: Ketahui Penyebab dan Gejalanya

Gambar
Apollo Info - Apakah kalian tahu? Klamidia adalah infeksi menular seksual (IMS) yang disebabkan oleh bakteri yang bernama bakteri Chlamydia trachomatis . IMS ini sering tidak menunjukkan gejala, sehingga banyak orang tidak menyadari bahwa mereka terinfeksi. Penyakit klamidia sama seperti gonore dan sifilis, penyakit ini adalah jenis infeksi menular seksual yang kasusnya cukup banyak di dunia. Jika tidak diobati, klamidia dapat menyebabkan komplikasi serius pada pria dan wanita, seperti penyakit radang panggul (PID), infertilitas, dan kehamilan ektopik. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui penyebab dan gejala klamidia agar dapat segera diobati dan mencegah komplikasi serius. Berikut penjelasannya. Penyebab Seseorang Terinfeksi Klamidia Ilustrasi Penyebab dan Gejala Klamidia secara Umum (Sumber gambar: canva.com ) Seseorang dapat terinfeksi klamidia jika melakukan hubungan seksual dengan pasangan yang terinfeksi, baik vaginal, anal, atau oral. Penularan juga dapat terjadi melalui
Baca selengkapnya